Photobucket
Photobucket

Minggu, 11 Maret 2012

KARAKTER KEBERSIHAN


KEBERSIHAN
1.       Kriteria
·         Kebersihan adalah keadaan bebas dari kotoran, termasuk di antaranya, debu, sampah, dan bau.
·         Kebersihan adalah salah satu tanda dari keadaan higiene yang baik. Manusia perlu menjaga kebersihan lingkungan dan kebersihan diri agar sehat, tidak bau, tidak malu, tidak menyebarkan kotoran, atau menularkan kuman penyakit bagi diri sendiri maupun orang lain.
·          Kebersihan badan meliputi kebersihan diri sendiri, seperti mandi, menyikat gigi, mencuci tangan, dan memakai pakaian yang bersih.
·         Bersih itu indah, enak dilihat, bebas dari hadas, rapi, nyaman.
·         Kebersihan lingkungan adalah kebersihan tempat tinggal, tempat bekerja, dan berbagai sarana umum.
2.        Standard Kebersihan
UMUM
·         Tidak  ada bau busuk/sampah
·         Ketersediaan perlengkapan kebersihan (tempat sampah, sapu, dll.)
·         Tidak ada lalat/serangga/binatang lain
·         Tidak ada coretan/noda di dinding dan di perabot
·         Tidak berdebu
·         Diraba tidak berbekas, dilihat tidak ada bercak, dicium tidak berbau
KELAS
·         Tersedia perlengkapan kebersihan
·         Sebelum dan sesudah pelajaran bersih dan rapi
·         Ada piket kelas
·         Tidak perlu ada wastafel (becek)
·         Pembiasaan hemat energi.
LINGKUNGAN SEKOLAH
·         Pembiasaan memelihara kebersihan dan kelestarian lingkungan sekolah.
·         Tersedia tempat pembuangan sampah dan tempat cuci tangan.
·         Sampah diambil secara berkala (sehari 4x)
·         Koridor sekolah selalu bersih (tidak becek/tidak ada sampah berceceran)
·         Tanaman terawat rapi dan subur
·         Pemilihan tanaman yang sesuai dengan lingkungan sekolah (rindang tetapi tidak menyebabkan sarang nyamuk)
·         Saluran air selalu lancar dan bersih
·         Pengelompokan jenis tanaman toga
·         Pengadaan tempat sampah yang mencukupi dan diklasifikasikan sesuai dengan jenisnya
·         Membuat biopori di area sekolah.
·         Memrogramkan cinta bersih lingkungan
      KANTIN
·         Lantai bersih
·         Tidak berbau sampah
·         Makanan sehat dan bergizi
·         Kesadaran siswa untuk mengembalikan peralatan makan ke kios masing-masing
KAMAR MANDI
·         Kelengkapan peralatan kamar mandi (kaca, tissue, sabun cair, tempat sampah, pengharum ruangan)
·         Jumlah kamar mandi mencukupi

3.       Indikator Keberhasilan Pemeliharaan Kebersihan
Dalam jangka waktu minimal 3 bulan diharapkan telah tercapai poin-poin sebagai berikut:
1.       Semua warga turut berperan serta dalam menjaga kebersihan, membuang sampah sesuai dengan klasifikasinya
2.       Setiap hari petugas piket kelas membawa sampah ke TPS
3.       Ada organisasi khusus pengelola sampah → dalam hal ini termasuk di dalamnya kelompok 3R
4.       Lomba kebersihan kelas secara berkala (dengan reward)
5.       Kegiatan juma’at bersih
6.       Berpakaian lengkap dan rapi

Perencanaan dan Pelaksanaan Pendidikan Karakter
1)      Pembiasaan Rutin, yaitu kegiatan yang dilakukan terjadwal, meliputi : upacara bendera, senam, doa bersama, ketertiban, pemeliharaan kebersihan (Jumat Bersih), kesehatan diri.
2)      Pembiasaan Spontan, yaitu kegiatan tidak terjadwal dalam kejadian khusus, meliputi : pembentukan perilaku membuang sampah pada tempatnya, saling mengingatkan ketika melihat pelanggaran tata tertib sekolah.
3)      Pembiasaan Keteladanan, adalah kegiatan dalam bentuk perilaku sehari-hari


Penilaian keberhasilan dan tindak lanjut :
a. Perilaku (kepala sekolah, tenaga pendidik, kependidikan, dan peserta didik)
1) Kepala sekolah
a) Hadir pagi jam 06.15 dan langsung mengawasi kehadiran siswa maupun guru
dan staf.
b) Mengerjakan tugas-tugas manajerial.
c) Mengkoordinasikan para wakil yang membidanginya.
2) Guru/Petugas BP
1) Semua guru yang mengajar jam pertama sudah siap pada pukul 06.15.
2) Guru piket telah siap jam 06.15 dengan catatan-catatan yang diperlukan.
3) Bagi guru yang tidak mengajar mulai jam pertama kehadirannya berselang 30
menit ( 3 guru), 45 menit (2 guru) setelah jam 06.30
4) Setelah datang guru langsung mempersiapkan sesuai dengan tupoksinya.
5) Guru piket tiap hari ada 2 (dua) orang.
3) Pegawai/Staf TU
1) Kehadirannya rata-rata lebih dari jam 06.30.
2) Mengerjakan sesuai dengan job diskripsinya dan tupoksinya.
4) Peserta Didik
1) Sebelum mulai pelajaran pada jam 06.30 diadakan berdoa secara keseluruhan
warga sekolah selama 5 menit.
2) Kehadiran siswa yang terlambat diperkirakan 0,6 % untuk hari tersebut di atas.
3) Ketidak hadiran siswa saat itu diperkirakan 0,3 %
4) Ketika sampai di pintu gerbang siswa yang bertemu dengan
guru/pegawai/kepala sekolah bersalaman dan cium tangan.
5) Siswa yang ijin keluar pagar sekolah mengenakan label/bedge khusus.
6) Siswa yang terlambat lebih 5 menit dikenakan sanksi untuk dibina melalui
kebersihan dengan memungut sampah yang masih ada.
b. Sarana dan Prasarana
1) Sarana tempat cuci tangan kondisi terakhir sudah dipasang semuanya pada tempat
yang telah ditentukan.
2) Kelengkapan UKS kondisi terakhir sudah lengkap dengan perlengkapan yang
diperlukan.
c. Situasi Sekolah
1) Kebersihan terawat oleh petugas dan keterlibatan siswa secara langsung dan bagi
yang terlambat lebih dari 15 menit maka siswa diberikan tugas memungut daundaun
yang baru gugur dari pohonnya atau ada sampah kecil yang belum terambil.
2) Ruang Kepala sekolah, Ruang Guru, Ruang Tata Usaha, ruang kelas kondisinya
bersih dan rapi.
3) Toilet : Ruang Kepala Sekolah, Ruang BK, Ruang UKS, Ruang Mushola terawat
bersih.
4) Halaman Parkir Motor bersih dan penataan kendaraan rapi.
5) Halaman sekolah terlihat hijau dan pohon-pohon dirawat dengan baik.


TERIMAKASIH

Tidak ada komentar:

Posting Komentar